Oleh : MUHLAS (DEP. PTKP)
PENGURUS BARU DENGAN SEJARAH BARU
Himpunan Mahasiswa Islam Cabang
Pamekasan Komisariat Ekonomi UNIRA atau yang lebih dikenal dengan sebutan HMI
KOMEK UNIRA yang terletak di tempat strategis di depan terminal Ronggosukowati
Ceguk Pamekasan. Selama ini, sejak kelahirannya senantiasa melahirkan sejarah
baru yang dipersembahkan oleh para kader kader-Nya, Menuangkan ide-ide untuk
membuat konsep yang istimewa dan penuh dengan tanda tanya. Prinsip yang radikal
dalam arti positif selalu menjadi tembok pertahanan persaingan dan menjadi anak
panah dalam menerka setiap peluang. Selalu mengkaji, Menanamkan jiwa aktif dan
kritis yang selalu terpatri dalam jiwa dan aktifitas kader HMI KOMEK UNIRA dari
zaman lampau hingga sekarang. Sehingga mencetak kader menjadi kader pemikir
yang handal dan pengaplikator merupakan hal yang objektif untuk diraih dengan
penuh makna.
Pada Rabu 21/07/2016 menggelar Rapat
Harian dengan tujuan mengevaluasi program kerja yang dilakukan oleh pengurus internal
ataupun eksternal, yang pada kenyataannya beberapa hari terakhir mengalami kemandekan dikarenakan liburan hari raya
idzul fitri selama satu minggu, Isi rapat harian tersebut juga membahas kembali
kesepakatan rapat harian sebelumnya (akhir bulan Ramadhan). Yaitu akan di
adakannya Basic Training LK I (Latihan Kader I) Spacial For Economic Students Of Madura University. Latihan Kader I
yang dikemas dengan konsep baru akhirnya akan di aplikasikan oleh pengurus HMI
KOMEK UNIRA sehingga ini menjadi tantangan baru pula bagi para pengurus dan
anggota yang baru dua bulan menjalakan roda kepengurusan.
Rapat tersebut dihadiri oleh MPK PK,
Pengurus dan Kader HMI KOMEK UNIRA dengan melahirkan kesepakatan bersama untuk
mengadakan Latihian Kader I yang memang dihususkan untuk Mahasiswa Fakultas
Ekonomi UNIRA tanpa menerima peserta delegasi dari Komisariat yang lain.
Beberapa alasan yang disampaikan oleh para anggota rapat pada saat itu. Di
antaranya, mengapa harus mengadakan Latihan Kader I Spacial For Economic Students Of Madura University?. tidak lain
hanyalah untuk meningkatkan perkaderan dan membantu mahasiswa dari
keterlambatan yang ingin berhimpun dan bergabung dengan Himpunan Mahasiswa
Islam pada umumnya dan HMI KOMEK UNIRA pada hususnya. Hal tersebutlah yang
menjadi semangat seluruh kader untuk meneruskan pengabdiannya kepada sang Hijau
Hitam.
Pada saat itu pula dilakukanlah pembetukan
kepanitiaan, Penetapan tanggal pelaksanaan dan sekaligus pembuatan tema yang
tepat untuk Basic Training (LK I) tersebut. Kesepakatan yang dihasilkan pada
saat itu, Tanggal pelaksanaan diletakkan pada tanggal 05-09 Agustus 2016 yang
bertempat di Yayasan Al-Ikhlas. Al Mutaabbitbillah
salah satu kader HMI KOMEK UNIRA angkatan 2014 yang disepakati dan di percaya
oleh para Pengurus dan Anggota untuk menjadi ketua panitia dan menjalankan roda
kepanitiaan. Setelah menuai diskusi dan perdebatan yang sangat alot akhirnya
semua peserta rapat mengangkat sebuah Tema “CREATING
THE CADRE INTELLIGENCE FOR THE FUTURE OF NATION” yang artinya Menjadikan
Manusia Pemikir Untuk Bertindak di Generasi Selanjutnya.
Kakanda
Afriyantono selaku Ketua Umum HMI KOMEK UNIRA sangat mengapresiasi dan
sangat mendukung dengan akan di adakannya
Latihan Kader I Spacial For
Economic Students Of Madura University tersebut. Dia mengatakan, “HMI
adalah organisasi kader yang besar yang selalu menciptakan kader berintelektual
tinggi, sehingga wajib bagi kita sebagai Pengurus dan Anggota HMI KOMEK UNIRA untuk
menciptakan sejarah yang memukau seperti yang ditorehkan oleh para pendahulu
kita (KAHMI/Alumni).” tuturnya.
Selain itu, Kakanda Hamsun selaku
Kordinator MPK PK HMI KOMEK UNIRA yang juga pernah menjadi ketua umum periode
2014-2015, Sepakat dan mendukung atas akan digelarnya Basic Training tersebut,
bahkan Kordinator MPK PK tersebut mengatakan akan mengkoordinir Anggotanya,
untuk membantu sepenuhnya baik secara moril ataupun materil demi lancarnya
Latian Kader I yang akan di adakan HMI KOMEK UNIRA, karna ini merupakan program
pertama Kepengurusan HMI KOMEK UNIRA yang baru, dan ini merupakan bentuk
apresiasi saya.” Ujarnya.
Kakanda
Hamsun juga menambahkan, “Untuk suksesnya acara tersebut, maka Panitia (OC)
harus benar-benar menerapkan mikanisme komunikasi yang sudah dianjurkan di HMI,
seperti; Konsultasi,Koordinasi dan lainnya. Lebih-lebih dalam menyatukan
persepsi antara Panitia (OC) dengan Panitia (SC), Sehingga pelaksanaan Basic
Training tidak seperti yang sebelumnya, Yang disebabkan adanya keteledoran Panitia
(OC) dan ketidak becusan Panitia (SC) dalam mengatur Agenda Acara Basic
Training tersebut. Sehingga tidak ada ceritanya ketika pelaksanaan LK, Pemateri
datang terlambat, Pemateri tidak hadir dan bahkan materi-materi LK tidak
tersusun sebagaimana amanah petunjuk teknis training yang dikeluarkan oleh BPL
PB HMI.
(Pamekasan
26/07/2016).
0 komentar:
Posting Komentar